Advertisement

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Hipotesis Penelitian: Pengertian dan Contohnya


Pengertian Hipotesis Penelitian

Mahasiswa yang menempuh pendidikan tingkat Universitas pasti harus menghasilkan suatu karya ilmiah yang didapatkan dari penelitian. penelitian tersebut kemudian menjadi tugas akhir dan sebagai syarat kelulusan.

Dalam masalah penelitian, mahasiswa pasti dihadapkan pada suatu pilihan tentang apakah ia akan mengambil jenis penelitian kualitatif atau bahkan penelitian kuantitatif. Semua didasarkan pada kemampuan dan peminatan mahasiswa tentang jenis penelitian apakah yang akan dilakukan.

Akan tetapi, apakah semua mahasiswa mengetahui salah satu istilah yang kerap ditemukan dalam kegiatan penelitian, yaitu hipotesis. 

Hipotesis dalam suatu penelitian merupakan jawaban sementara atau kendali penelitian agar sesuai tujuan. Dikatakan sebagai jawaban sementara, berarti dalam hal ini hipotesis tersebut membutuhkan suatu pembuktian. sedangkan hipotesis sebagai kendali tidak lain agar penelitian tidak keluar dari jalur yang sudah direncanakan.

Contoh Hipotesis

Salah satu mahasiswa jurusan pendidikan bahasa Arab Unhasy ingin melakukan penelitian terkait apakah ada efektifitas penggunaan metode A dalam pembelajaran bahasa Arab.

maka, hipotesis yang dapat ia ajukan untuk mendapatkan jawaban atau pembuktian adalah sebagai berikut:

  1. Metode A efektif dalam pembelajaran bahasa Arab (Hipotesis Alternatif (Ha))
  2. Metode A tidak efektif dalam pembelajaran bahasa Arab (Hipotesis Nihil (Ho))
Macam-macam Hipotesis

Dalam suatu penelitian ada berbagai jenis hipotesis. akan tetapi, salah satu hipotesis yang lebih banyak dikenal adalah Hipotesis Alternatif dan Hipotesis nihil. Hipotesis Alternatif sering dikenal dengan singkatan Ha, sedangkan Hipotesis Nihil (Nol)  sering disingkat dengan Ho.

Hipotesis Alternatif merupakan rumusan atau jawaban sementara yang dirumuskan oleh peneliti dalam penelitiannya, sedangkan Hipotesis Nihil adalah hipotesis bandingan dari hipotesis alternatif yang akan diuji peneliti dengan menggunakan statistik

Secara garis besar dalam penelitian kuantitatif, hipotesis yang sering digunakan adalah hipotesis alternatif dan hipotesis nihil.

  • Hipotesis alternatif (Ha) adalah hipotesis yang dirumuskan peneliti dalam penelitiannya
  • Hipotesis nihil / nol (Ho) adalah hipotesis tandingan / hipotesis kebalikan hipotesis alternatif

Ilustrasi Hipotesis alternatif dan hipotesis nihil

  • Seorang mahasisswa melakukan penelitian dan menemukan bahwa metode membaca efektif dalam pembelajaran bahasa Arab. hal tersebut didasarkan pada rata-rata hasil belajar sebelum dan sesudah diterapkan metode membaca. Sebelum diterapkan metode membaca, rata-rata hasil belajarnya adalah 70. setelah diterapkan metode membaca hasilnya adalah 80, berarti ada kenaikan 10 point. Sehingga terdapat perbedaan dari sebelum dan sesudah menggunakan metode membaca sehingga dapat disimpulkan efektif (ini yang kemudian disebut hipotesis alternatif).
  • Namun, bagi mahasiswa lain bisa bersikap skeptis, mana mungkin metode tersebut dapat menaikkan hasil belajar. Sehingga dalam hal ini, ia berspekulasi bahwa hasil belajar tersebut bisa saja hanya kebetulan saja. Hingga pada akhirnya ia berpandangan kebalik dengan mahasiswa pertama dengan menganggap bahwa metode membaca tidak efektif dalam pembelajaran bahasa Arab (ini yang kemudian disebut hipotesis nihil).


Posting Komentar

0 Komentar